Naik Turun Jumlah Kementerian Sejak Era Reformasi 1998
14 Februari 2025Kabinet Gotong Royong era Megawati paling sedikit dengan 33 kementerian, sementara Kabinet Merah Putih era Prabowo terbanyak mencapai 48 kementerian
Kabinet Gotong Royong era Megawati paling sedikit dengan 33 kementerian, sementara Kabinet Merah Putih era Prabowo terbanyak mencapai 48 kementerian
Kementerian PU harus memangkas anggaran hingga Rp81,38 triliun dari pagu awal Rp110,95 triliun imbas efisiensi anggaran
Anak muda dalam Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto tidak sampai 5%, menandakan minimnya peran anak muda
Prabowo ajak Gerakan Solidaritas Nasional sisihkan Rp1,2 juta untuk sekolahkan 1 anak. Namun, data menunjukkan persoalan anak putus sekolah yang lebih kompleks.
Prabowo usulkan Pindad Maung sebagai kendaraan dinas menteri, berbeda dengan pemerintah sebelumnya yang mendorong penggunaan kendaraan listrik.
Sritex bangkrut, memengaruhi langsung 50 ribu karyawan. Prabowo pun mengerahkan empat kementerian untuk menyelamatkan perusahaan tersebut.
Peningkatan efektivitas pemerintahan menjadi 66% dan pengendalian korupsi menjadi 37,7%, menjadi tantangan di Era Presiden Prabowo
Indeks kebebasan pers Indonesia mencapai 51,15 poin di 2024, masuk peringkat ke-111 dunia
Kabinet Prabowo Subianto-Gibran catatkan rekor baru dengan 48 kementerian, disebut kabinet tergemuk sejak era Orde Baru
Dengan 48 menteri, Indonesia melampaui Kamboja, Thailand, dan Malaysia yang memiliki lebih dari 30 menteri di kabinetnya.
Jumlah kementerian pada pemerintahan Prabowo-Gibran menjadi yang terbanyak di antara kabinet era reformasi lainnya yakni mencapai 48 kementerian
Prabowo sebentar lagi akan dilantik menjadi Presiden RI. Pendukung Anies dan Ganjar yang adalah rival Prabowo di Pilpres lalu menaruh kepercayaan padanya.
Tingkat keyakinan masyarakat terhadap kepemimpinan Prabowo mencapai 83,4%, 18,5% di antaranya bahkan mengaku sangat yakin.
Dalam sebuah negara yang kompleks dan beragam seperti Indonesia, implementasi dari janji-janji kampanye tersebut dapat menjadi tantangan yang besar.
Faktor-faktor seperti reputasi, pengalaman, popularitas, dan citra kepemimpinan menjadi beberapa pertimbangan utama bagi pemilih dalam memilih calon presiden.
Sesuai prediksi, Prabowo-Gibran menang telak dengan menguasai suara di 36 provinsi. Lantas, apa saja janji-janji kampanye mereka untuk masa depan negeri ini?
Kaitkan data antara tracking cuaca di Kebayoran Baru dengan keterangan saksi mata dan pihak BPBD DKI.
Kupas rincian anggaran jumbo Kemhan RI, dengan segenap pro-kontranya.
Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua masih mendominasi, ini alasan masyarakat memilih masing-masing capres-cawapres pilpres 2024
Sosok yang makin menguat dari beberapa temuan survei sebelumnya makin merujuk ke tiga nama, yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan
Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.
Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook