Ini Deretan Kampus Teratas di Dunia dalam Publikasi AI, China Mendominasi

Berdasarkan laporan Stanford, China menyumbang publikasi riset terkait AI terbanyak secara global pada tahun 2021.

Ini Deretan Kampus Teratas di Dunia dalam Publikasi AI, China Mendominasi Ilustrasi pengembangan teknologi AI | Blue Planet Studio/Shutterstock

Total publikasi terkait topik Artificial Intelligent (AI) dilaporkan meningkat lebih dari dua kali lipat. Mengutip laporan The AI Index 2023 Annual Report yang dirilis oleh Stanford University, jumlah publikasi AI tumbuh menjadi hampir 500 ribu jurnal penelitian pada 2021.

China dan Amerika Serikat menjadi negara yang memiliki jumlah kolaborasi lintas negara terbesar dalam publikasi AI sepanjang periode tahun 2010 hingga 2021. Bahkan, jumlah kolaborasi terkait penelitian AI antara kedua negara tersebut 2,5 kali lebih banyak dari jumlah kolaborasi antara negara lainnya.

Pada tahun 2021, sekitar 60% dari semua dokumen AI yang diterbitkan adalah artikel jurnal. Sementara, sisanya adalah makalah konferensi dan pengiriman repositori. Menurut Stanford, China menyumbang publikasi terkait AI terbanyak di dunia dengan proporsi 26,2%. Jauh melampaui Uni Eropa dan Inggris dengan proporsi sekitar 20,3%.

Dengan proporsi terbanyak dalam publikasi AI, kampus-kampus di China menjadi jajaran kampus terdepan dalam penelitian AI. Berdasakan data, Chinese Academy of Sciences (CAS) memiliki jurnal riset AI terbanyak di dunia dengan total 5.099 jurnal.

Daftar kampus teratas dalam jurnal riset Artificial Intelligance (AI) secara global pada tahun 2021 | Goodstats

Diikuti oleh Tsinghua University dan University of Chinese Academy of Sciences (UCAS) dengan total publikasi masing-masing berjumlah 3.373 dan 2.904 riset. Sementara, Massachusetts Institute of Technology (MIT) menjadi satu-satunya kampus yang bukan berlokasi di China dalam laporan Stanford dengan total 1.745 jurnal.

Adapun, terdapat beberapa topik yang mendominasi penelitian AI global selama periode 2010-2021. Diantaranya adalah teknologi pengenalan pola (pattern recognition), pembelajaran mesin (machine learning), serta pengenalan dan analisis visual menggunakan komputer (computer vision).

 

Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Preferensi Genre Buku di Indonesia dan Alasan di Balik Keputusan Membelinya

Masyarakat Indonesia cenderung lebih memilih buku dengan genre pengembangan diri, sementara faktor utama yang memengaruhi keputusan pembelian danya rekomendasi.

44 Ribu Siswa Berhasil Mendaftar SNBP 2025

Hingga tanggal 5 Februari 2025, sebanyak 44.260 siswa dari total 909.007 siswa yang memenuhi syarat telah menyelesaikan proses SNBP 2025.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook