Dilema Pendidikan dan Aspirasi Karier Gen Z Indonesia 2024

Pandangan Gen Z terhadap pendidikan dan karier mencerminkan aspirasi untuk mencapai kehidupan yang berkualitas dan bermakna.

Dilema Pendidikan dan Aspirasi Karier Gen Z Indonesia 2024 Ilustrasi Gen Z dalam Pendidikan dan Berkarier | UX Indonesia/Unsplash
Ukuran Fon:

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan sumber daya melimpah yang dapat digunakan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur. Didukung pula dengan besarnya populasi penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya, Indonesia memiliki potensi ekonomi yang sangat menguntungkan. Menurut International Monetary Fund (IMF), pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksi akan terus meningkat.

Meskipun proyeksi pertumbuhan menunjukkan arah yang positif, dalam realitanya perekonomian Indonesia belum sepenuhnya stabil karena masih dijumpai berbagai masalah. Salah satunya adalah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing tinggi, khususnya di era industri 4.0. Terkait hal ini, pendidikan dipandang sebagai salah satu upaya untuk mengatasinya.

Pendidikan memegang peran penting dalam membentuk SDM yang lebih profesional. Melalui pendidikan, seseorang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, memperoleh wawasan serta pemahaman mengenai dunia dan membangun nilai-nilai serta perilaku positif. Terlebih bagi Gen Z yang saat ini berada di fase transisi antara remaja dan dewasa muda, pendidikan merupakan faktor vital yang dapat menentukan masa depan.

Namun, akses pendidikan berkualitas tampaknya masih menjadi tantangan utama bagi sebagian besar generasi. Berdasarkan survei yang melibatkan 50 responden dengan rentang usia 11-26 tahun oleh IDN Research Institute yang merangkum terkait dengan esensi dan preferensi kerja Gen Z pada laporannya di tahun 2024, sekitar 36% responden menyatakan bahwa mereka khawatir akan sulitnya mendapatkan pendidikan berkualitas, baik karena faktor biaya maupun ketersediaan dukungan finansial.

Di sisi lain, Gen Z memiliki harapan besar terhadap masa depan karier dengan pandangan progresif terhadap dunia kerja yang diinginkan.

Esensi Pendidikan Bagi Gen Z

Pendidikan menjadi aspek krusial bagi Gen Z | GoodStats
Pendidikan menjadi aspek krusial bagi Gen Z | GoodStats

Ketika ditanya tentang esensi pendidikan, responden mengungkapkan sejumlah alasan mengapa pendidikan menjadi hal yang penting. Hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas responden Gen Z di Indonesia memandang pendidikan sebagai sarana penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis (92%) dan membangun karakter, termasuk moral dan empati (84%).

Hanya sedikit (10%) yang menganggap pendidikan sekadar kewajiban, sementara sebagian lainnya memandang bahwa pendidikan merupakan investasi dalam mencapai kualitas hidup yang lebih baik.

Pendidikan menjadi fondasi yang membantu Gen Z memperluas wawasan, memahami dunia dengan lebih luas dan membekali diri untuk menghadapi tantangan hidup, baik secara profesional maupun pribadi.

Bagaimana Preferensi Karier Gen Z?

Sebagai generasi yang tumbuh di era digital dan perubahan sosial yang cepat, Gen Z memiliki preferensi karier yang berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Di media sosial, ada banyak stereotip tentang Gen Z yang digambarkan sebagai generasi malas atau kurang bertanggung jawab. Namun, survei menunjukkan bahwa kenyataannya jauh berbeda.

Gaji dan tunjangan menjadi faktor utama yang memengaruhi pemilihan karir Gen Z | GoodStats
Gaji dan tunjangan menjadi faktor utama yang memengaruhi pemilihan karier Gen Z | GoodStats

Dari data yang tersaji, terlihat bahwa beberapa faktor utama memengaruhi preferensi karier Gen Z di Indonesia. Sebanyak 78% responden memilih gaji dan tunjangan sebagai prioritas, menunjukkan kompensasi finansial tetap menjadi faktor utama dalam menentukan karier. Hal ini sejalan dengan biaya hidup yang terus meningkat, serta kebutuhan finansial untuk menunjang lifestyle dan impian masa depan.

Selain kompensasi, kesempatan untuk maju dalam karier yang dipilih oleh 60% responden mencerminkan bahwa Gen Z tidak hanya fokus pada apa yang didapatkan sekarang, tetapi juga pada prospek pertumbuhan jangka panjang di perusahaan tersebut. Gen Z mencari lingkungan yang dapat mendukung ambisinya untuk terus berkembang, baik dalam hal keterampilan maupun posisi dalam organisasi.

Lingkungan kerja yang suportif dan budaya perusahaan yang positif menjadi faktor ketiga yang cukup signifikan, dengan 53% responden memilihnya. Ini menunjukkan bahwa Gen Z memperhatikan tempat kerja yang nyaman dan sehat secara emosional, di mana mereka merasa didukung dan dihargai sebagai individu.

Secara umum, perspektif Gen Z terhadap pendidikan dan karier menggambarkan harapan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik dan penuh makna. Mereka melihat pendidikan bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai landasan untuk mengembangkan diri, berpikir kritis, dan mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja.

Baca Juga: Saling Berbeda, Intip Bagaimana Preferensi Gen Z dan Milenial Tahun 2024

Penulis: Dilla Agustin Nurul Ashfiya
Editor: Editor

Konten Terkait

Daftar 77 PSN Pemerintahan Prabowo-Gibran Beserta Lokasinya

Pada masa kabinet Prabowo-Gibran, dicanangkan kebijakan untuk mengembangkan 77 Proyek Strategis Nasional (PSN).

ICW Desak Revisi UU Pemilu: Kasus Pelecehan dan Minimnya Keterwakilan Perempuan Jadi Isu

ICW bersama Koalisi Masyarakat Sipil menggelar diskusi media untuk mendorong pembahasan revisi UU Pemilu yang dipandang urgen.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook