Nama Ridwan Kamil baru-baru ini ramai diperbincangkan di jagad maya sebagai salah satu kandidat yang maju menjadi Calon Gubernur (Cagub) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) periode 2024-2029. Namun, majunya Mantan Gubernur Jawa Barat sebagai cagub tersebut tak disambut baik oleh sebagian masyarakat Jakarta.
Salah satu penyebab enggannya sebagian masyarakat Jakarta untuk mendukung pencalonan Ridwan Kamil tersebut adalah karena jejak digitalnya di media sosial Twitter (X). Cuitannya di masa lalu dinilai tak pantas karena dianggap mengolok-olok Jakarta, bakal daerah yang akan dipimpinnya, seandainya ia memenangkan kontestasi pilkada nanti.
Tak hanya berkaitan dengan jejak digital, sebagian netizen di media sosial yang merupakan warga Jawa Barat juga mengungkapkan bahwa pembangunan yang dilakukan oleh Ridwan Kamil selama menjadi gubernur dinilai terlalu Bandung-sentris. Daerah lain di Jawa Barat seperti Depok dan Bekasi disebut-sebut kurang mendapat perhatian.
Bahkan, terdapat warganet yang mengaku bahwa ia lebih merasakan manfaat kebijakan di Jakarta terkait transportasi, dibandingkan dengan daerahnya sendiri, Jawa Barat. Lantas bagaimana sebenarnya tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Ridwan Kamil selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023?
Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Ridwan Kamil
Salah satu lembaga survei di Indonesia, Indikator, telah melakukan survei sebagai evaluasi atas kinerja Ridwan Kamil selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023.
Survei dilakukan pada 2-8 September 2024 dengan melibatkan 1.200 responden. Adapun metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan tingkat kepercayaan 95% dan margin of error kurang lebih 2,9%.
Berdasarkan hasil survei, sebagian besar responden (74,9%) mengaku cukup puas dengan kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat. Selanjutnya, terdapat 10,3% yang mengaku sangat puas dengan hasil kinerja Ridwan Kamil dan 11,8% lainnya mengaku kurang puas.
Sementara itu, hanya 0,7% responden yang menjawab tidak puas sama sekali, sedangkan 2,4% lainnya tidak tahu atau tidak menjawab sama sekali.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa mayoritas masyarakat Jawa Barat merasa puas dengan kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023.
Baca Juga: Masih Dicintai Warga Jabar, Ridwan Kamil Unggul di Survei Pilkada
Responden yang Puas dengan Kinerja RK Dukung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan
Kontestasi Pilkada Jabar diikuti oleh empat pasang kandidat. Keempat kandidat tersebut adalah pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina, serta pasangan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja.
Dari keempat pasang kandidat tersebut, diketahui bahwa mayoritas masyarakat yang mengakui puas dengan kinerja Ridwan Kamil cenderung mendukung pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.
Berdasarkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Ridwan Kamil, pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan memperoleh dukungan tertinggi.
Adapun proporsi masyarakat yang puas terhadap kinerja Ridwan Kamil dan mendukung Dedi-Erwan tersebut adalah sebanyak 79,2%. Selanjutnya, 10,4% di antaranya mendukung Ahmad-Ilham. Terdapat masing-masing 2,1% masyarakat yang puas terhadap kinerja Ridwan Kamil yang mendukung pasangan Acep-Gitalis dan pasangan Jeje-Ronal. Sementara itu, 6,2% masyarakat puas lainnya tidak tahu atau tidak menjawab.
Selanjutnya, dukungan masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja Ridwan Kamil juga tetap didominasi nama Dedi-Erwan, yakni sebanyak 71,8%. Sebanyak 16,3% lainnya mendukung pasangan Ahmad-Ilham. Selanjutnya, 2,9% masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Ridwan Kamil mendukung pasangan Acep-Gitalis serta 2,6% lainnya mendukung Jeje-Ronal. Terakhir, terdapat 6,5% masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Ridwan Kamil dan masih belum memberikan jawaban/ tidak menjawab.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, RK dan "Si Doel" Paling Disukai Warga Jakarta
Penulis: Elvira Chandra Dewi Ari Nanda
Editor: Editor