Ranking BWF Apriyani/Fadia Naik Tajam Pasca Juara Malaysia Open 2022

Setelah memenangkan Malaysia Open 2022, Apri/Fadia telah mengakumulasikan total 25.400 poin dan diprediksi melesat ke peringkat 77 dunia.

Ranking BWF Apriyani/Fadia Naik Tajam Pasca Juara Malaysia Open 2022 Pasangan ganda putri anyar Indonesia, Apriyani/Siti Fadia | Zabur Karuru/ANTARA

Pasangan ganda putri anyar Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti baru saja menjuarai Malaysia Open 2022 setelah mengalahkan pasangan Zhang Shu Xian/Zheng Yu pada partai final, Minggu (3/7) di Arena Axiata, Kuala Lumpur.

Podium tertinggi tersebut Apri/Fadia rebut setelah bermain rubber set dengan skor akhir 21-18, 12-21, dan 21-19. Total durasi bermain Apri/Fadia di final turnamen bertitel Super 750 tersebut adalah 1 jam 11 menit.

Dengan hasil ini, maka Apri/Fadia berhak meraup total 11.000 poin BWF serta hadiah uang sebesar 49.950 dolar AS atau sekitar 748 juta rupiah (kurs 1 dolar AS= Rp14.975). Ini merupakan hasil yang luar biasa, mengingat Apri/Fadia merupakan pemain yang baru dipasangkan pada Mei lalu di ajang SEA Games Vietnam 2021.

Dari total empat turnamen yang Apri/Fadia jalani hingga Juli ini, pasangan ini meraih hasil yang tak biasa pula, yakni dua kali juara (SEA Games 2021 dan Malaysia Open 2022), satu kali finalis (Indonesia Masters 2022), dan satu kali perempat final (Indonesia Open 2022).

Sontak, ranking BWF Apri/Fadia langsung melonjak tajam dari yang awalnya belum memiliki rangking, lalu masuk ke dalam peringkat 210 dunia pada awal Juni lalu, dan naik ke peringkat 133 dunia pasca-Indonesia Open 2022. Kini, ranking Apri/Fadia diprediksi menembus 77 besar setelah menjuarai Malaysia Open 2022.

Hal ini dikarenakan jumlah poin BWF World Tour bekas pasangan Greysia Polii dan Ribka Sugiarto tersebut bertambah cukup signifikan berkat hasil positif yang ditorehkan di tiap turnamen.

Jumlah poin yang telah dikumpulkan Apri/Fadia setelah dipasangkan | GoodStats

Pada Indonesia Masters Juni lalu, Apri/Fadia berhak mendapat 7.800 poin karena berhasil tembus ke babak final meski kalah atas pasangan China, Chen/Jia. Sepekan setelahnya, Apri/Fadia juga mendapat 6.600 poin setelah berhasil menembus perempat final di Indonesia Open 2022.

Setelah memenangkan Malaysia Open 2022, Apri/Fadia telah mengakumulasikan total 25.400 poin dan diprediksi melesat ke peringkat 77 dunia. Salah satu pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian menargetkan Apri/Fadia dapat menembus delapan besar dunia agar dapat mengikuti turnamen kualifikasi Olimpiade 2024 dengan mudah.

"Target Apri/Fadia secepat mungkin masuk top elit dunia, yaitu ranking delapan besar. Di bawah itu bagi saya masuk grade kedua," ungkap salah satu pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian dikutip antara (18/6).

"Sekarang saya harus memperbanyak jumlah turnamen untuk pemain-pemain saya. Tapi selain memperbanyak turnamen juga harus mengejar prestasi, karena turnamen banyak tanpa prestasi untuk apa?" lanjutnya.

Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Gregoria Berhasil Dapatkan Perunggu, Bagaimana Indeks Pembangunan Olahraga di Indonesia?

Gregoria Mariska Tunjung berhasil meraih medali di Olimpiade Paris 2024, bagaimana Indeks Pembangunan Olahraga di Indonesia setiap tahunnya?

Koleksi Gelar Thomas dan Uber Cup: China dan RI Paling Banyak

Indonesia memiliki koleksi Piala Thomas terbanyak yaitu 14 gelar juara, sedangkan China memiliki koleksi Piala Uber terbanyak yaitu 16 gelar juara.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook