Film animasi Indonesia Jumbo sukses memecahkan rekor dengan menjadi film Indonesia terlaris ketiga sepanjang sejarah. Setelah empat minggu penayangan sejak 31 Maret lalu, data dari Film Indonesia per 27 April 2025 menyebutkan bahwa Jumbo telah mengumpulkan 7,15 juta penonton, menjadikannya film Indonesia terlaris ketiga setelah KKN di Desa Penari dan Agak Laen.
Dengan demikian, Jumbo berhasil merebut posisi Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 yang sebelumnya berada di posisi ketiga film Indonesia terlaris dengan 6,9 juta penonton. Tidak hanya itu, Jumbo juga menyusul Pengabdi Setan 2: Communion yang mengumpulkan 6,4 juta penonton.
CEO Visinema Studios Herry B. Salim menyebutkan bahwa prestasi ini menjadi pendorong bagi industri film untuk bisa menghadirkan lebih banyak film bertemakan keluarga dan anak-anak yang berkualitas.
“Pencapaian film animasi Jumbo menjadi pemantik semangat baru bagi Visinema Studios untuk terus konsisten melahirkan karya-karya baru yang berkualitas,” tuturnya, mengutip Tempo.
Sementara itu, produser Anggia Kharisma menyampaikan bahwa capaian ini merupakan bentuk apresiasi tinggi terhadap karya anak bangsa.
“Yang paling penting bagi kami adalah ketika anak-anak dan penonton lintas generasi bisa menyaksikan Jumbo, lalu terinspirasi untuk memiliki cita-cita baru yang mereka impikan. Selain itu, film ini juga mempererat ikatan keluarga: orang tua menjadi teman menonton bagi anak-anak mereka, dan cerita Jumbo mampu merefleksikan inner child dalam diri kita semua,” ujarnya.
Ke depannya, Jumbo rencananya bakal tayang di Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam pada Juni 2025. Film ini juga akan hadir di bioskop Rusia, Belarus, Ukraina, Moldova, Armenia, Azerbaijan, Georgia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Turkmenistan, Uzbekistan, Estonia, Latvia, hingga Lithuania.
Kenapa Jumbo Bisa Populer?
Popularitas Jumbo tidak lepas dari kerja keras dan keringat orang-orang di balik layar. Jumbo membutuhkan waktu 5 tahun untuk rampung, melibatkan lebih dari 420 kreator dari Sabang sampai Merauke. Tidak hanya itu, ceritanya yang menyentuh membuat popularitasnya semakin meningkat. Meski alurnya penuh unsur imajinatif, penonton tetap bisa relate dengan apa yang dialami Don, tokoh utama dalam Jumbo.
Bintang-bintang ternama turut mengisi suara dalam proyek ini, sebut saja Ariel NOAH, Bunga Citra Lestari, hingga Cinta Laura. Deretan wajah-wajah familiar ini mendorong orang-orang penasaran akan film animasi tersebut.
Popularitas Jumbo juga dipengaruhi oleh penayangannya yang sudah meluas, tidak hanya di Indonesia, melainkan di 17 negara lain, menjadikannya film animasi buatan dalam negeri dengan jangkauan terluas. Penayangannya yang berbarengan dengan momen Lebaran, dan menjadi satu-satunya film keluarga di tengah gempuran film horor semasa Lebaran, turut membuat jumlah penontonnya terus bertambah.
Baca Juga: Tembus 6 Juta Penonton, Jumbo Sukses Jadi Film Terlaris Ke-5 Indonesia
Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor