Produk Elektronik Jadi yang Paling Banyak Dicari di Pencarian Belanja Google 2024

Hal ini menunjukkan bahwa keputusan pembelian konsumen kini semakin dipengaruhi oleh eksposur digital, ulasan online, serta strategi pemasaran digital.

Produk Elektronik Jadi yang Paling Banyak Dicari di Pencarian Belanja Google 2024 Ilustrasi Pencarian Belanja Google | die codedesigner

Sepanjang tahun 2024, tren belanja global mengalami perubahan yang signifikan, dipengaruhi oleh preferensi konsumen, inovasi teknologi, dan strategi pemasaran yang semakin canggih.

Beberapa produk mencuri perhatian dan menjadi favorit di berbagai kategori, mulai dari teknologi, fashion, hingga kebutuhan sehari-hari. Popularitas produk-produk ini tidak hanya tercermin dari penjualannya yang tinggi, tetapi juga dari tingginya indeks pencarian belanja di Google, yang mencerminkan minat konsumen terhadap produk tertentu.

Google sebagai mesin pencari terbesar di dunia memainkan peran penting dalam mengukur tingkat ketertarikan masyarakat terhadap suatu produk. Indeks pencarian belanja menunjukkan seberapa sering suatu produk dicari oleh pengguna internet sebelum mereka melakukan pembelian.

Beberapa produk di tahun 2024 mencatat lonjakan pencarian yang luar biasa, menunjukkan tingginya permintaan serta pergeseran tren belanja yang semakin digital dan berbasis rekomendasi online.

iPhone menjadi produk yang paling banyak dicari secara global sepanjang 2024 | GoodStats

Data dari We Are Social menunjukkan iPhone menjadi produk yang paling banyak dicari dengan indeks 100, menunjukkan dominasinya dalam pasar teknologi.

Popularitas iPhone ini mencerminkan tren konsumen yang terus mengikuti perkembangan perangkat terbaru dari Apple, baik untuk kebutuhan komunikasi maupun gaya hidup.

Di posisi kedua, Samsung mencatat indeks pencarian 88, menegaskan persaingannya dengan iPhone dalam industri smartphone. Samsung dikenal dengan berbagai inovasi dalam teknologi layar, kamera, dan perangkat lunaknya, yang terus menarik perhatian calon pembeli. Tak hanya dari sektor smartphone, merek ini juga memiliki lini produk elektronik lainnya yang mendukung popularitasnya.

Nike menempati posisi ketiga dengan indeks pencarian 84, menandakan tingginya permintaan terhadap produk-produk olahraga dan fashion dari merek ini. Sebagai salah satu brand olahraga terbesar di dunia, Nike terus mendapatkan perhatian melalui kampanye pemasaran yang kuat serta kolaborasi dengan atlet dan selebriti ternama.

Selain produk teknologi dan fashion, Amazon dengan indeks 52 juga masuk dalam daftar, mencerminkan peran pentingnya dalam ekosistem belanja online. Sebagai platform e-commerce terbesar di dunia, Amazon terus menjadi rujukan utama bagi konsumen dalam mencari dan membeli berbagai produk.

Di urutan berikutnya, Adidas mendapatkan indeks pencarian 46, menunjukkan persaingannya dengan Nike dalam industri fashion dan olahraga. Dengan berbagai inovasi dalam desain dan material, Adidas terus menarik minat pencinta olahraga dan streetwear di berbagai negara.

Sementara itu, Apple sebagai perusahaan induk iPhone juga memiliki indeks pencarian tersendiri sebesar 30, menandakan adanya minat yang besar tidak hanya terhadap iPhone tetapi juga terhadap produk lain seperti MacBook, iPad, dan aksesori lainnya.

Redmi dan Lego masing-masing mencatat indeks sebesar 28, menunjukkan bahwa produk teknologi dengan harga lebih terjangkau serta mainan edukatif tetap memiliki tempat dalam pencarian konsumen global.

Redmi, sebagai sub-brand Xiaomi, terus menarik perhatian dengan menawarkan spesifikasi tinggi dengan harga kompetitif, sementara Lego tetap menjadi pilihan populer di kalangan anak-anak maupun kolektor dewasa.

Menariknya, meskipun iPhone secara keseluruhan mendapatkan indeks tertinggi, pencarian spesifik untuk iPhone 15 hanya mencapai 25. Hal ini bisa mengindikasikan bahwa minat konsumen lebih luas terhadap berbagai model iPhone, bukan hanya seri terbaru.

Terakhir, Xiaomi berada di urutan kesepuluh dengan indeks pencarian 24. Merek ini tetap menjadi salah satu pemain utama di industri smartphone, menawarkan alternatif yang lebih terjangkau dibandingkan pesaingnya seperti iPhone dan Samsung.

Secara keseluruhan, data ini menunjukkan bahwa tren pencarian belanja di Google masih didominasi oleh produk teknologi, fashion, dan e-commerce.

Popularitas produk-produk ini menunjukkan bagaimana preferensi konsumen terus berkembang, dengan faktor seperti inovasi, harga, dan strategi pemasaran digital yang memainkan peran besar dalam menentukan produk mana yang paling banyak dicari sepanjang tahun.

Baca Juga: Jelang Puasa Hari Pertama, Ini 6 Kata Kunci Google yang Paling Dicari di Indonesia

Penulis: Brilliant Ayang Iswenda
Editor: Editor

Konten Terkait

Mayoritas Usaha E-Commerce Jualan Lewat Aplikasi Pesan Instan

Sebanyak 95% dari usaha e-commerce di Indonesia berjualan melalui aplikasi pesan instan (WhatsApp, Line, Telegram, dan lain-lain).

Simak Performa E-Commerce Indonesia, Nilai Transaksi Capai Rp1.100 Triliun

Jumlah usaha e-commerce Indonesia naik 24% pada 2023, meski jumlahnya masih didominasi usaha non e-commerce.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook