Pada Debat Capwares keempat (21/1/2024) kali ini, Calon Wakil Presiden Muhaimin sempat menyinggung mengenai jumlah petani gurem. Untuk yang belum tahu, petani gurem adalah petani yang memiliki lahan kurang dari 0,5 hektar.
"Rumah tangga petani gurem berjumlah hampir 3 juta. Ini artinya, 16 juta rumah tangga petani hanya memiliki tanah setengah hektar," ungkapnya dengan tegas mengawali rangkaian debat tersebut.
Di tahun 2023 ini, jumlah petani gurem meningkat 2,64 juta selama 1 dekade terakhir, hingga menjadi 16,89 juta RUTP. BPS mengungkapkan bahwa hal ini disebabkan oleh faktor lahan yang emang semakin menyempit. Proporsi petani gurem paling tinggi ada di Pulau Maluku dan Papua. Hampir seluruh petani di wilayah tersebut adalah petani gurem.